MAKLUMAT — Muhammadiyah Kota Kediri menegaskan sikap netralnya dalam menghadapi Pemilihan Wali Kota Kediri yang akan berlangsung pada 27 November 2024. Ketua PD Muhammadiyah Kota Kediri, KH. Ahmad Khoiruddin, MPdI, menyatakan bahwa Muhammadiyah akan menjaga prinsip independensi dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon.
“Kami mengapresiasi silaturahim ini, semoga menjadi amalan kebaikan. PDM harus berada di posisi netral, tidak mendukung salah satu pasangan calon,” kata KH Ahmad Khoiruddin kepada Maklumat.ID, Rabu (13/11/2024).
Dalam Pilwali Kediri kali ini, terdapat dua pasangan calon yang bertarung, yakni pasangan nomor urut 01 Vinanda – Gus Qowim dan pasangan nomor urut 02 Feronica – Regina. Pasangan Feronica – Regina mengunjungi PDM lebih dulu pada 21 September 2024, diikuti pasangan Vinanda – Gus Qowim pada 9 November 2024. Kedua paslon memaparkan visi dan misi serta program unggulan masing-masing untuk memajukan Kota Kediri.
Dalam pertemuan tersebut, masing-masing pasangan calon menyoroti rencana pengembangan di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Keduanya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan organisasi sosial, termasuk Muhammadiyah, dalam upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat Kota Kediri.
PDM Kota Kediri berharap agar pemimpin yang terpilih kelak dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi seluruh warga Kediri. “Kami hanya bisa berpesan agar calon wali kota dan wakil wali kota nanti bisa berdiri tegak untuk menjadi pelayan seluruh masyarakat, mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi atau kelompok,” tambah KH Ahmad Khoiruddin.
Reporter: Putra Bintan
The post Dikunjungi Dua Pasangan Calon, Muhammadiyah Kota Kediri Tegaskan Sikap Netral appeared first on Maklumat untuk Umat.