MAKLUMAT – Calon Wakil Wali (Cawawali) Kota Malang nomor urut 1, Ali Muthohirin, menanggapi hasil hitung cepat (quick count) versi Indikator Politik Indonesia terkait Pilwali Kota Malang 2024. Survei tersebut menempatkan duet Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin (WALI) unggul atas dua pasang kontestan lainnya, yakni Heri Cahyono-Ganisa Rumpoko serta Mochamad Anton-Dimyati Ayatulloh. Kepada Maklumat.ID, Ali mengaku bersyukur bisa unggul dalam hasil hitung cepat atas kedua rivalnya. Sebab, pasangan WALI memulai Pilkada dengan posisi tertinggal, namun berdasarkan hasil quick count dari lembaga survei, pasangan Wahyu-Ali ternyata unggul cukup jauh dibanding kontestan lainya. Ali juga menyampaikan terima kasih atas dukungan warga Kota Malang, yang memberikan kepercayaan kepada WALI untuk memimpin Kota Malang selama lima tahun ke depan. “Kami berterima kami kepada warga kota Malang atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan. Tak terkecuali warga Muhammadiyah dan lainnya,” ujarnya kepada Maklumat.ID, Rabu (27/11/2024). Kawal Suara, Tunggu Real Count KPU Kendati demikian, Ali meminta masyarakat untuk bersabar dan menunggu real count dan hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pihak yang memiliki berwenang. Karena itu, pihaknya memastikan bakal mengawal hasil rekapitulasi di TPS sama dengan rekapitulasi tingkat kecamatan, hingga KPU Kota Malang. “Kami ingin memastikan kemenangan pasangan WALI tidak hanya dari hasil quick count, tapi juga dari hasil perhitungan KPU,” tandas mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu. Quick Count Pilwali Kota Malang 2024 Versi Indikator Hasil hitung cepat alias quick count Indikator Politik Indonesia terkait Pilwali Kota Malang, paslon nomor urut 1 Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin (WALI) berhasil unggul atas dua rivalnya. Dari pantauan tim Maklumat.ID pada update pukul 19:00 WIB dengan data masuk sebesar 97,00 persen, duet WALI memperoleh 48,10 persen suara. Perolehan tersebut unggul signifikan atas dua rivalnya, yakni nomor urut 2 Heri-Ganisa (18,97 persen) dan nomor urut 3 Anton-Dimyati (32,93 persen). Sementara itu, berdasarkan real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di laman pilkada2024.kpu.go.id, penghitungan perolehan suara untuk Pilwali Kota Malang per pukul 17:50 WIB, baru mencakup 1.022 TPS dari total 1.188 TPS yang tersebar di lima kecamatan se-Kota Malang. Bukan Hasil Resmi Sekadar informasi, hasil hitung cepat atau quick count ini bukanlah hasil resmi yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pihak yang berwenang melakukan penghitungan, rekapitulasi, dan penetapan hasil perolehan suara Pilkada Serentak 2024. Tahapan penghitungan suara saat ini masih berlangsung di TPS. Selanjutnya, akan dilakukan rekapitulasi secara berjenjang sebelum akhirnya ditetapkan sebagai hasil yang salah oleh KPU.
The post Paslon WALI Unggul Versi Quick Count, Ali Muthohirin: Kawal Suara di KPU appeared first on Maklumat untuk Umat.